Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) memiliki
perngaruh besar pada dunia di mana orang-orang muda hidup. Demikian pula,
E-Learning, yaitu belajar yang didukung atau difasilitasi oleh TIK, memiliki
potensi yang cukup besar untuk mendukung pendekatan pengajaran, dengan tidak
melupakan dimensi pedagogi. Setidaknya penggunaan E-Learning atau pembelajaran
yang didukung dengan TIK bermanfaat dalam beberapa hal.
1.
Membantu
pembuatan koneksi yang memungkinkan siswa untuk masuk dan menjelajahi
lingkungan yang baru, mengatasi hambatan jarak dan waktu.
2.
Memfasilitasi
pembelajaran bersama dengan memungkinkan siswa untuk bergabung atau menciptakan
komunitas pelajar yang memperpanjang kegiatan belajar secara lebih baik di luar
kelas.
3.
Membantu
dalam penciptaan lingkungan yang menunjang pembelajaran dengan menawarkan
sumber daya yang memperhitungkan individu, budaya, atau perbedaan perkembangan.
4.
Meningkatkan
kesempatan untuk belajar bagi siswa dengan menawarkan pengalaman virtual dan
alat-alat yang menghemat waktu mereka, sehingga memungkinkan mereka belajar
lebih lanjut.
Sekolah sebaiknya tidak hanya mengekplorasi bagaimana
TIK dapat menambah cara mengajar tradisional, tetapi juga bagaimana bisa
membuka cara belajar baru dan berbeda. Namun demikian, sekali lagi penggunaan
TIK yang mengabaikan dimensi pedagogisnya merupakan praktik pendidikan yang
menyimpang. Konsepsi ini mestinya diterima secara luas oleh guru, pembuat
kebijakan bidang pendidikan, dan masyarakat.
Sumber: Pedagogi, Andragogi, dan Heutagogi.2013.
Prof.Dr.Sudarwan Danim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar