Pages

Jumat, 27 Juni 2014

Testimoni mata kuliah Pedagogi




 
Melalui mata kuliah Pedagogi, saya belajar hal mengenai dunia pedagogi, mulai dari belajar pengertiannya, ruang lingkupnya, perbedaan antara pedagogi tradisional dan modern, dll. Tak lupa saya juga belajar mengenai kriteria seorang guru yang baik seperti apa. Dan masih banyak teori lainnya.
Selain belajar teori, di dalam mata kuliah pedagogi kami juga di ajarkan untuk mengaplikasikannya. Antara lain lewat interview pribadi dengan tenaga pendidik dan proses pembelajaran secara langsung terhadap anak-anak yang kami lakukan secara berkelompok. Selain belajar hal-hal tersebut kami juga diajarkan mengenai pembelajaran moral, kedewasaan, keaktifan, konsekuensi dan tanggung jawab seorang mahasiswa.
Banyak hal-hal yang terjadi selama pembelajaran pedagogi satu semester ini dan dapat mengajarkan saya banyak hal juga. Dosen pengampu melakukan banyak hal untuk mengembangkan keaktifan kami mulai dari memberi reward berupa poin tambahan kalau bisa menjawab atau berani mengemukakan pendapat. Dosen pengampu juga memotivasi kami untuk semangat dalam perkuliahan dengan melakukan ice breaking yang dipimpin oleh salah satu mahasiswa yang dipilih dosen pengampu.
Tetapi dalam pembelajaran pedagogi semester ini, ada juga hal yang memberi pelajaran berharga bagi kami. Antara lain dosen pengampu kecewa terhadap kami, hal itu terjadi saat diskusi/tanya jawab setelah salah satu kelompok mempersentasikan hasil proses pembelajaran kelompok mereka. Saat itu, kami sebagai mahasiswa hanya terdiam dan tidak mengeluarkan pendapat atau bertanya menanggapi persentasi kelompok, sehingga membuat dosen pengampu sangat kecewa terhadap sikap kami. Yang akhirnya, dosen pengampu memberhentikan kuliah dihari itu dan mengharapkan kami untuk mengintrospeksi diri. Dari kejadian tersebut, kami (terkhususnya saya) mengintropeksi diri lebih lagi dan juga mendapat pembelajaran untuk lebih mengerti lagi tentang peran dan tanggungjawab kami sebagai mahasiswa.
Saya sangat menikmati setiap pembelajaran dan proses yang saya alami selama perkuliahan mata kuliah Pedagogi satu semester ini. Saya belajar akan nilai-nilai moral, tugas dan tanggung jawab seorang mahasiswa. Saya sangat-sangat menikmati, semoga kedepannya antara pengajar dan mahasiswa dapat membangun komunikasi dan keaktifan yang lebih lagi. Terima kasih buat Ibu sebagai dosen pengampu mata kuliah Pedagogi dan buat teman-teman seperjuangan buat semua pengajarannya dan pengalaman selama ini.

Review Presentasi Kelompok 5





Pada presentasi kelompok kami yaitu kelompok 5, kami menjelaskan mengenai jalannya proses pembelajaran yang telah kami lakukan. Kami melakukan pembelajaran pada 4 orang anak yang berusia 3-5 tahun. Anak-anak tersebut berinisial IK usia 5 tahun merupakan satu-satunya anak yang sudah masuk taman kanak-kanak, AL dan RF usia 4 tahun, serta NZ usia 3 tahun.
Tema proses pembelajaran kami “belajar sambil bermain”, dimana pembelajaran kami sesuaikan dengan tahap perkembangan dan usia mereka. Antara lain hal perkembangan fisik yaitu mengembangkan keterampilan tangan anak, kami lakukan dengan mengajak mereka menghias pisang crispy di hari pertama dan melakukan finger paint di hari kedua. Kami juga mengembangkan perkembangan kognitif anak yaitu mengajar mereka untuk dapat mengikuti lebih dari 2 perintah sekaligus, mengenal warna dan mengurutkan objek secara tepat. Hal lain yaitu mengembangkan kemampuan sosial anak, yaitu mengajar untuk menghargai hasil karyanya, belajar bekerjasama, mengajar anak mengantri/mengambil giliran, yang kami lakukan lewat permainan selama 2 hari pertemuan tersebut.
Inti pembelajaran kami hari pertama adalah mengajak mereka bermain “menghias pisang crispy”. Kami ingin mengajarkan anak untuk mengembangkan kreativitasnya dan menghargainya. Sebelum mulai menghias pisang, kami mengajarkan anak cara mencuci tangan yang baik serta fungsinya, yang kami lakukan dengan pemberian video animasi mengenai pentingnya cuci tangan dan cara cuci tangan yang baik tersebut. Kami menjelaskan respon anak yang kami ajari, dihari pertama awalnya mereka pendiam dan malu-malu, namun anak tersebut mulai aktif setelah kami memulai kegiatan.
Inti pembelajaran hari kedua adalah mengenal warna. Yaitu lewat video dan alat peraga (kertas origami warna). Setelah belajar warna, kami mengaplikasikan “pengetahuan warna” mereka dalam finger paint sesuai warna yang mereka pelajari tadi. kami juga menjelaskan respon anak-anak tersebut di hari kedua yang jauh lebih positif dibanding hari sebelumnya, mereka aktif dalam bertanya dan menjawab.
Dalam presentasi kami juga menjelaskan bahwa tidak semua konsep pembelajaran yang dirancang kelompok terlaksana. Pada hari pertama waktu yang ditentukan 60 menit namun pada prosesnya waktu yang digunakan lebih dari 60 menit. Di hari kedua prosesnya sedikit terganggu karena banyak orangtua yang melihat-lihat jalannya pembelajaran.
Dalam mempersiapkan presentasi kemarin kelompok kurang persiapan dan kurangnya kerjasama yang baik dalam kelompok mengenai pembagian tugas presentasi. Kelompok harus mengulang presentasinya untuk kedua kalinya. Kelompok berusaha memperbaiki performanya, dan belajar dari setiap saran dan kritik dari dosen pengampu dan teman-teman. Dari kejadian ini kelompok belajar banyak hal antara lain belajar bertanggung jawab, bekerja sama, belajar memberikan yang terbaik, dan banyak hal lainnya yang sangat bermanfaat bagi anggota kelompok secara pribadi baik dalam mata kuliah pedagogi maupun kegiatan lain ke depannya.